SEJARAH ISLAM DI RUSIA
Rusia Adalah Negara Terbesar Di kawasan Eropa, Wilayahnya Kurang Lebih Dua Kali wilayah RRC (Republik Rakyat China), Kanada, Dan Amerika Serikat. Pada Awalnya Islam Masuk Ke Rusia Pada Awal Tahun 992 Masehi, Ketika Sekelompok Etnis Rusia Yang hidup Di Siberia, Yang Disebut Bulgar Memeluk Agama Islam Dan Kemudian Menyebarkannya ke seluruh Rusia. Muslim Pertama Di wilayah Rusia Terkini Adalah Masyarakat Dagestani (Kawasan Derbent) Selepas Penaklukan Arab (pada abad ke-8). Negeri Muslim Pertama Adalah Volga Bulgaria Pada tahun 992. Kaum Tatar mewarisi Agama Islam Dari Negeri Itu. krmudian Kebanyakan Orang Turki Eropa Dan Kaukasia Juga memeluk Agama islam.
Mayoritas Muslim Tetap Mengikuti Agama Mereka, Kekejaman Rusia Tidak Mampu menghentikan penyebaran islam. Dan sungguh Sebuah Paradoks Yang Aneh, Sebaliknya Islam Mencapai Kemajuan yang sangat pesat pada paruh abad ke 18, pada masa pemerintahan Ratu Rusia (Catherine ll) Dengan berubah kebijakan Rusia terhadap Umat islam yang hidup dalam perbatasannya. Pemerintahan Menuju tahap baru pada tahun 1773 dengan memberikan Tatar Volga Kebebasan Beragama, Hak Untuk Belajar, Membangun Masjid Dan Sekolah Al-Quran. Pendagang Volga Kemudian menjadi Mediator Yang Sangat Baik Antara Tsar Rusia dan Asia Tengah. mereka juga bertindak sebagai Da'i dan mubaligh, Membangun Masjid, Sekolah dan membawa islam kepada orang orang yang masih di bashkiria dan siberia barat. Kebijakan Tsar Rusia ini Bukan didasari karena kecintaan terhadap islam melainkan kebijakan ini untuk kepentingan Rusia untuk memperluas pengaruh dan kontrol atas daerah tetangga, karena ia menyadari kemungkinan untuk memamfaatkan masyarakat muslim yang berada di Rusia Dia Asia Tengahdapat diterima bahkan diinginkan di wilayah itu. Hal itulah yang mendorong para penguasa Rusia untuk memperhatikan Kekuatan Politik Umat Islam yang tinggal di Tsar Rusia pada saat itu, pemerintah mulai mencoba untuk mendapatkan dukungan mereka, Didirikanlah lembaga sebagai pusat Fatwa di Renburg, (kemudian pindah ke ufa) pada tahun 1788. Setelah itu dibentuk tiga lembaga untuk penerbitan fatwa.
Lembaga lembaga ini sejenis hai'ah ulama (institusi ulama), yang ada di pemerintahan utsmani. Lembaga ini memiliki wewenang dalam beberapa aspek hukum perdata, bertanggung jawab atas kaderisasi ulama,
Oke sekian dari postingan Saya Wassalamualaikum Wr.Wb
0 komentar:
Posting Komentar
komentnya sesuai dengan isi artikelnya yah